Rintihan para Pendosa
Dosa, sungguh berdosa diri ini, ketika kami senantiasa mendzalimi diri sendiri, sungguh diri ini adalah makhluk yang paling merugi di Dunia. Masa muda selalu ku sia-siakan dengan menikmati kehidupan gemerlap dunia, hati ini kerap condong pada kesesatan, raga ini selalu disibukan kepada hal-hal yang tidak engkau Ridhai, . . . namun tetap Engkau izinkan itu, mungkin itu adalah contoh betapa Hidup ini adalah sebuah pilihan!!!
Di saat orang lain sibuk menghambakan diri kepadamu, ketika hamba-hambaMu itu memurnikanMu, yang hanya berharap, hanya menyembah dan hanya-hanya dan sungguh hanya kepadaMu mereka memohon pertolongan. Namun dengan angkuh dan dengan sengajanya kami berpaling dan berlari memohon kepada yang lain. Padahal mereka itu tidak lain adalah makhluk ciptaanmu seperti halnya diri ini yang bersifat fana. Sejatinya para penolong itu hanyalah sebuah jalan saja, namun pertolongan sejati adalah hanya pertolonganMu. . .
Kami sadar diri ini lebih sering lalai dan takut kepada selainMu, kami lebih takut berbuat maksiat ketika terang-terangan dan mendurhakaimu ketika dalam kesendirian. Ya Rabb diri ini benar-benar tidak layak menjadi ahli SurgaMu namun tak pula kami sanggup menerima siksa dan AzabMu dengan jilatan Api NerakaMu.
Sempat terpikir untuk pergi dariMu, karena keterlanjuran penghianatanku ini kepadaMu.
Kalaupun bertaubat, diri ini sungguh tak layak mendapati ampunanMu, karena ku takut aku akan terjerumus lagi dari rutinitas perbuatan dosaku setiap harinya. Namun selemah ini kah diri ini??!!
Sepesimis inikah diri ini, dari Engkau Dzat yang maha lembut dan maha Pemaaf. Padahal kami tahu AmpunanMu lebih luas dari dosa-dosa sang pendosa sejati.
Engkau maha pengasih, maha pemberi maaf juga maha Penyayang. Jangan biarkan diri ini tersesat tanpa arah dan CintaMu, . . .
Yang ku tahu engkau adalah Maha Pengasih lagi maha Penyayang
Saat ini kami bersimpuh di halaman kebesaranMu, . . .
Merunduk di depan pintu maafMu
Dengan hanya-untuk mendapatkan setetes embun, . . .
yang akan menghidupkan jiwa yang telah lama hilang dariMu
Ku tahu hanya kepadaMu lah semua makhluk di alam raya ini berpulang, . . .
Maka kami ingin pulang dengan hati yang lapang
Kami ingin pulang dengan membawa Keridhaan dariMu, . . .
Karena kami Ridha bawha engkau satu-satunya Tuhan kami
Saatnya Hijrah hanya kepadaMu, . . . Read more...